Warna: Konvensional vs. tidak beracun
Cat lateks Benjamin Moore Regal vs. Cat Yolo Colorhouse tanpa VOC
Pada artikel ini saya akan membandingkan dan meneliti sifat-sifat cat lateks tradisional, Benjamin Moore, dengan cat “hijau”, Yolo Colorhouse. Dalam semua kasus, warna-warna ini terutama digunakan di dalam ruangan. Kami akan membahas bahan dan sifat setiap jenis cat, serta faktor lingkungan dan kesehatan yang terkait dengan penggunaan setiap produk.
Cat lateks konvensional (water-based) terdiri dari:
Pigmen: Bisa alami atau sintetis, memberi warna pada cat. Beberapa pigmen alami adalah: tanah liat, kalsium karbonat, mika, silika dan bedak. Beberapa pigmen sintetis adalah: molekul yang direkayasa, tanah liat yang dikalsinasi, blanc fixe, kalsium karbonat yang diendapkan, dan silika berasap sintetis.
Binders/Binders/Resins: Ini adalah komponen pembentuk film sebenarnya dari cat, membantu cat mengering. Ini juga mengikat pigmen bersama-sama. Resin sintetis termasuk alkid, akrilik, epoksi, dan poliuretan. Ini mempengaruhi sifat-sifat seperti potensi kilap, daya tahan luar ruangan, fleksibilitas dan ketangguhan.
Pelarut: Membawa pigmen dan pengikat. Cairan yang mudah menguap dengan viskositas rendah yang membuat cat lebih mudah diaplikasikan. Ini mengontrol aliran dan properti aplikasi. Ini mempengaruhi stabilitas cat dalam bentuk cair. Ini mudah menguap dan tidak menjadi bagian dari film cat. Air adalah pelarut untuk cat lateks. Distilat minyak bumi adalah pelarut untuk sebagian besar cat berbasis minyak.
Pengisi/aditif: Kalsium karbonat dan aluminium silikat memberikan bodi dan substansi cat tanpa merusak sifat cat. Jenis pengisi lainnya adalah: penstabil, pengemulsi, pemberi tekstur, peredam busa, bahan anyaman dan biosida.
Faktor Lingkungan/Kesehatan:
Masalah lingkungan dan kesehatan yang terkait dengan cat lateks tradisional berhubungan dengan VOC, atau senyawa organik yang mudah menguap. Ini adalah bahan kimia yang datang dalam bentuk cair tetapi menguap menjadi gas setelah cat diterapkan. Sekali dalam keadaan gas, mereka sangat berbahaya bagi kesehatan manusia dan kesehatan lingkungan. The American Lung Association melaporkan bahwa VOC dapat menyebabkan sejumlah masalah fisik, seperti: B. iritasi mata dan kulit, masalah paru-paru dan pernapasan, sakit kepala, mual, kelemahan otot dan kerusakan hati dan ginjal. Begitu VOC dilepaskan ke atmosfer, mereka menciptakan ozon di permukaan tanah, atau kabut asap, yang merupakan gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global.
Peraturan pemerintah baru:
California Rule 66 membatasi setiap liter cat tidak lebih dari 250 gram pelarut. Produsen cat diizinkan untuk mengganti pelarut dengan padatan lain yang melekat pada formula cat dasar. Di bawah ini adalah batas rendah dan tidak ada VOC:
Kandungan VOC rendah: <50 gram pelarut per liter VOC
Tanpa VOC: < 5 gram pelarut per liter VOC
Alternatif hijau
Hampir semua perusahaan cat besar, Benjamin Moore, Kelly Moore dan Sherwin Williams dll menawarkan alternatif cat VOC rendah. Namun salah satu produsen terbaik cat bebas VOC adalah Yolo Colorhouse. Yolo Colorhouse mungkin adalah alternatif terbaik karena tidak hanya tidak membuat cat VOC, tetapi juga tidak menambahkan aditif beracun lainnya yang tidak ada hubungannya dengan VOC. Resin konvensional membutuhkan pelarut kimia untuk membentuk film saat cat mengering. YOLO Colorhouse menggunakan teknologi baru yang tidak memerlukan pelarut kimia dalam proses formulasi warna. Satu-satunya pelarut yang terkandung dalam cat adalah air. Yolo Colorhouse tidak hanya tidak memiliki VOC, tetapi juga tidak memiliki warna berikut:
- Tidak ada karsinogen
- Tidak ada zat beracun untuk reproduksi
- Tidak ada mutagen
- Tidak ada polusi udara berbahaya
- Tidak ada senyawa perusak ozon
- Tidak ada formaldehida
- Tidak ada ftalat
Selain menghasilkan alternatif warna “hijau”, mereka juga memiliki praktik bisnis “hijau”:
- Penggunaan 100% wadah plastik daur ulang
- Gunakan 100% label limbah pasca-konsumen dengan tinta berbahan dasar kedelai
- Gunakan biodiesel dan rel untuk mengurangi energi yang terkandung
- Sistem pengambilan sampel berukuran poster mengurangi sampah kaleng
- Tampilan terbuat dari bahan terbarukan dan dapat didaur ulang
Sertifikasi Yolo Colorhouse:
Warna YOLO Colorhouse bersertifikat Green Seal. Green Seal adalah sertifikasi paling komprehensif yang tersedia, dengan standar yang mencakup seluruh siklus hidup produk.
“Sertifikasi Segel Hijau, 2008 (GS-11, 2008) didasarkan pada kandungan VOC, tidak adanya lebih dari 1000 senyawa kimia, persyaratan pengemasan, persyaratan kinerja, proses manufaktur, dan pelatihan akhir masa pakai. Sertifikasi Green Seal secara otomatis memenuhi syarat YOLO Colorhouse® untuk kredit LEED di bawah GS-11, 1993. YOLO Colorhouse adalah perusahaan cat pertama di AS yang menerima sertifikasi untuk GS-11, 2008, kriteria yang jauh lebih ketat dan satu Spesifikasi sebagai GS -11, 1993.” (Situs web Yolo Colorhouse, 2011)
Kesimpulan
Ringkasnya, Negara Bagian California telah membuat banyak perbaikan untuk industri cat dengan memberlakukan Aturan 66, yang memastikan bahwa semua cat yang dijual di California mengandung <250 gram per liter VOC. Namun, pilihan terbaik bagi konsumen yang peduli dengan kesehatan dan keselamatan mereka, serta lingkungan, adalah cat bebas VOC yang tidak beracun seperti Yolo Colorhouse.
Posting Komentar